The Indonesian Living Legend of Youtube Phenomenon: GAC

Bagi sebagian besar anak muda yang menggandrungi situs Youtube, nampaknya nama Gamal, Audrey, Cantika tidak lagi asing di telinga. Berawal dari . . .

The Indonesian Living Legend of Youtube Phenomenon: GAC

Bagi sebagian besar anak muda yang menggandrungi situs Youtube, nampaknya nama Gamal, Audrey, Cantika tidak lagi asing di telinga. Berawal dari . . .

Rabu, 30 Januari 2013

Olimpiade Politeknik 2013


Olimpiade Politeknik (OP) 2013 merupakan kegiatan yang rutin dilaksanakan setiap tahunnya di Politeknik Negeri Jakarta (PNJ). Kegiatan ini adalah kompetisi olahraga terbesar di PNJ yang diselenggarakan oleh divisi Kemahasiswaan, Biro Minat dan Bakat, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) PNJ.

Tema OP tahun ini “Keep Healty, Keep Sporty, and Keep Our Solidarity”. Konten acaranya tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya, karena tahun ini OP tidak hanya menggelar pertandingan olahraga untuk mahasiswa/i PNJ saja, tapi juga untuk pelajar SMA. Ada 2 konten acara yang diselenggarakan, yaitu Pra-Event dan Event OP 2013.

Konten acara pertama Pra-Event, ini merupakan kegiatan yang diadakan sebelum berlangsungnya acara utama, yaitu Event-nya Olimpiade Politeknik 2013. "Pra-Event OP 2013 Show Up Your Talent!" ditujukan untuk siswa/i SMA/SMK/MA dan sederajat. Pra-Event ini berlangsung pada 18-26 Februari 2013. Terdapat 3 cabang yang dilombakan, yaitu:

1. Lomba Futsal, dengan biaya pendaftaran Rp250.000/tim
2. Lomba Tari Saman, dengan biaya pendaftaran Rp200.000/tim
3. Lomba Volly, dengan biaya pendaftaran Rp200.000/tim

Pra-Event OP 2013 ini seluruhnya akan dilaksanakan di dalam kampus Politeknik Negeri Jakarta. Meskipun OP merupakan ajang olahraga, tapi tahun ini OP 2013 menyelenggarakan lomba Tari Saman. OP 2013 ingin mengangkat budaya tradisional, tidak hanya pertandingan olahraga saja yang diadakan.

Untuk formulir dan petunjuk pendaftarannya bisa di download di:
- formulir pendaftaran: http://www.4shared.com/office/tdYKNnNO/Form_PraOP.html 
Formulir pendaftaran dapat dikumpulkan ke sekretariat BEM PNJ, di Jalan Prof. Dr. G.A. Siwabessy, Gedung Direktorat Politeknik Negeri Jakarta, Kampus UI, Depok 16425.


            Konten acara berikutnya Event OP 2013, yaitu acara utama yang setiap tahunnya diselenggarakan. Masih sama seperti tahun sebelumnya, tahun ini ada 10 cabang olahraga yang dipertandingkan, antara lain futsal, basket, voli, badminton, tenis meja, taekwondo, silat, catur, atletik (maraton & sprint), dan panjat tebing. Pertandingan-pertandingan ini akan berlangsung tanggal 11-22 Maret 2013.

Tujuan diselenggarakannya OP 2013, untuk meningkatkan jiwa sportivitas, juga mempererat hubungan silaturahim antarmahasiswa maupun antarjurusan. Memang pertandingan di event OP ini melibatkan setiap jurusan yang ada di PNJ. Masing-masing jurusan diminta mengirimkan perwakilannya, baik tim/perorangan untuk mengikuti perlombaan olahraga OP 2013.

Diharapkan dengan kegiatan OP 2013 ini seluruh mahasiswa PNJ maupun pelajar SMA dapat mengenal, mengasah, mengembangkan kemampuan, serta menyalurkan minat dan bakatnya. OP 2013 ini juga sebagai persiapan Pekan Olahraga dan Seni (PORSENI), yang akan diadakan di Manado.

Untuk pendaftaran dan informasi lebih lanjut silahkan hubungi contact person:
Ahmad (08998286366)
Ayumi (08990915613) atau
twitter : @Olimpiade_PNJ
facebook : Olimpiade Politeknik



Teks: Delia Fitri Sarah
Foto Ilustrasi: Dok. OP 2013

Jumat, 18 Januari 2013

Dialog Terbuka Untuk Bipol yang Lebih Baik



Depok, GEMA—Rabu lalu (16/1), terselenggara sudah diskusi publik terkait Bus Poltek (BiPol). Acara ini diselenggarakan oleh BEM (Badan Eksekutif Mahasiswa). Bertempat di Aula lantai 3 gedung Direktorat PNJ, acara ini turut mengundang Bapak Agus (Pudir 2), Bapak Munas (staf Pudir 3), Ibu Sri (kabag Umum), Bapak Muji (bagian Rumah Tangga), serta sejumlah mahasiswa Politeknik Negeri Jakarta.

Terdapat empat tujuan BEM menyelenggarakan diskusi tersebut. Pertama, mahasiswa butuh revitalisasi jadwal BiPol dengan melibatkan mahasiswa. Karena seperti yang kita ketahui, sering sekali jadwal BiPol tidak sesuai dengan jadwal aslinya. Kedua, optimalisasi enam armada BiPol beserta supirnya. Selanjutnya meningkatkan kesejahteraan para supir BiPol agar lebih baik ke depannya. Dan yang terakhir adalah pihak direktorat PNJ mengadakan pertemuan dengan pihak  UI untuk menyiasati sikap tegas terhadap diskriminatif pelayanan Bis Kuning UI (Bikun) kepada mahasiswa PNJ. Karena, seringkali ditemui mahasiswa PNJ yang diperlakukan semena-mena oleh supirnya.

Acara diawali dengan penjelasan sedikit tentang keadaan BiPol serta kerjasama antar PNJ dengan UI. Pak Muji menjelaskan bahwa terdapat 6 BiPol, tetapi hanya 5 unit yang dipakai; empat untuk mobilisasi mahasiswa, dan satu unit untuk kunjungan industri. Namun miris, satu bus rusak sehingga yang beroperasi hanya empat. Keempatnya juga suka ditumpangi oleh mahasiswa Universitas Indonesia. “Seharusnya Bikun ada yang masuk ke Poltek dari jam pagi, istirahat dan ba’da magrib, namun di lapangan sulit dikerjakan,” ungkapnya.

 Sedangkan soal kontrak dengan UI, Bu Sri mengatakan ada 5 kontrak kerja sama dengan Universitas yang beralmamater kuning tersebut. Yang pertama, asuransi mahasiswa, kedua fasilitas olahraga, ketiga fasilitas kesehatan, keempat fasilitas perpus UI, dan yang kelima fasilitas Bikun. Bu Sri turut menyebutkan, dalam kerjasama dengan UI, PNJ membayar sebesar Rp700.000.000,00 per tahun atau Rp350.000.000,00 per semester. Padahal seringkali mahasiswa yang dikenakan biaya tambahan saat ingin menggunakan fasilitas-fasilitas tersebut.

Para mahasiswa pun memasang target untuk mengimplementasikan hasil dialog ini hingga 30 hari ke depan. Namun, pihak Direktorat hanya menyanggupi untuk point 1 dan 4 saja, sisanya point 2 dan 3 dilaksanakan dengan tentatif. Kesepakatan ini pun sekaligus menjadi penutup dialog publik pada siang hari itu.

Selama ini BiPol memang dirasa perlu perhatian yang lebih. Semoga dengan diskusi terbuka ini, BiPol bisa lebih baik ke depannya. 

Naskab: Ika Tri Juniarti, Alifia Rahmaniar
Foto: Dokumentasi BEM PNJ

Kamis, 17 Januari 2013

Persimpangan Jalan (cerpen)


Di malam sepi, aku sendiri, hanya ditemani secangkir kopi setengah dingin. Lagi-lagi aku buntu naluri imajinasiku lumpuh. Saat gelap tak lagi bercerita dan siang tak lagi menyapa, aku kehilangan.  Angin dingin mengiring hujan menemani kesendirian di balik jendela ini, Agustus telah lama berlalu. Ini Desember. Tapi sisa kenangan itu masih terselip begitu dekat. Namun, aku tak bisa menerjemahkanya dalam tulisan ini. Ruang kosong tempat aku mengetik semakin akrab dengan aroma kopi yang hampir dingin. Jika kau lihat seorang wanita diluar meneriaki dan memaki bulan dengan sebutan bedebah. Tersembul dari mulutnya kumpulan asap tebal dengan aroma minuman keras murahan yang di belinya di persimpangan jalan. Dia memuntahkan amarahnya pada bulan dan itu membuyarkan lamunan kerasku tentang dia.

Dia? Ya itu dia, berlalu begitu saja meninggalkan seberkas kehidupan nyata yang telah membusuk di relung hatiku. Bahkan tulisankupun terbengkalai. Dia telah menorehkan luka cukup tajam di semak perasaan ini. Hingga aku terpaku di jendela persimpangan ini. Aku menuliskannya dalam bentuk sebuah penantian. Seperti mimpi, indah namun tak bisa diraba.

“Apa lagi yang harus kulakukan, haruskah kugapai bintang agar menemukanmu?” keluhku lirih.
Kau pasti penasaran dia yang sering aku sebutkan dalam kisah ini? Dia cantik antara satu sampai sepuluh aku beri poin sembilan. Aku menolak mendeskripsikanya karena aku takut jika kau bertemu dengan dia kau akan menyukainya juga. Maaf ini bukan soal aku mau berbagi atau tidak, namun hanya saja dia telah bersarang dilubuk hatiku jauh sebelum kau membaca kisah ini. Sudahlah aku tidak mau membahas dia, terlalu pahit untuk kucicipi malam ini.

Imajinasiku kembali lumpuh, aku tak mampu menemukanya lagi. malam terlalu dingin untuk ku nikmati. Suara perempuan tadi tak terdengar lagi.

“Gila! bahkan bulan pun bersembunyi dibalik kelabu pekat malam.” Kulirik perempuan tadi, dia tertawa bahagia sambil menunjuk bulan yang telah sirna. Sesekali dia melemparkan beberapa batu ke atas langit yang dia tunjukan untuk bulan sambil meneriaki dengan makian yang sama.

“Pengecut, kenapa kau bersembunyi, kau takut? Aku hanya menantangmu dan kau sudah lari dibalik awan itu!” Dia terus mengumpat lalu duduk dan meminum minuman keras murahan itu.

“Hai kau!” Dia menunjukku.

“Iya kau yang sedang duduk di balik jendela itu!” Dia menghampiriku perlahan mendekat ke jendela. Aku tersentak sedikit kaget namun aku mencoba untuk tenang.

“Aku??” ucapku.

“Iya kau yang dari tadi mengawasiku!” Dia berkata sinis dibalik kelabut udara di persimpangan ini, samar-samar kutatap wajahnya yang begitu familiar. Matanya mengingatkanku pada seseorang sosok yang dari tadi ingin kukembalikan dalam imajinasiku.

“Hei, hei, aku bicara padamu? Mengapa kau diam saja! Ah, susah ngomong sama orang gila!” Dia pergi sambil jengkel tapi aku buru-buru menghentikanya.

“Tunggu!” Dia menoleh menunjuk  dirinya sendiri saat ku panggil dia menghampiriku lagi.

“Iya, mendekatlah aku seperti mengenalmu,” kataku, dia terheran dan mendekat .

Aroma parfum bercampur minuman keras itu, begitu kental dalam ingatanku. Tanpa sadar aku telah meraba wajahnya, bibir tipis lembut seperti yang kukenal. Dia tak bergeming hanya menatapku kasihan. Kini hanya kesunyian dalam gelap yang bicara.

“Kau telah lama kehilangan? Kehilangan kasih dari orang yang kau cintai yah?” ucap wanita itu ringan. Aku mengangguk pelan. Begitu terpesonanya aku, tanpa sadar mengucapkan sebuah nama, “Shabrina?”. Dia menatapku tak bergeming. “bagaimana bisa kau tahu namaku?”. “benar itu kau Shabrina?, kemana saja kau? Kau tahu aku sangat merindukanmu”.

“Shabrina siapa yang kau maksud? Banyak nama Shabrina di bumi ini,” perkataanya begitu tegas memecah keheningan malam di persimpangan sepi ini. 

“Shabrina yang dulu sangat ku cintai dan dia amat mencintai bulan,” kataku menjadi.

“Kau tidak lihat dari tadi aku memaki bulan , aku membenci bulan, karena seorang lelaki yang pergi meninggalkanku, sendiri bersama bulan, dia berjanji akan datang di padang bulan tapi ia tak kunjung datang, ah sudahlah mengapa aku bercerita padamu.”

“Aku datang malam itu Shabrina, aku..,.”

“Siapa kau bicara seperti itu, aku tidak mengenalmu laki-laki gila!” Dia menyela kalimat yang belum aku selesaikan.

“Aku, lelaki itu Shabrina. Anthony, kau ingat janji terakhir kita bertemu di Padang bulan Agustus itu.” Aku sedikit memberi penegasan pada kata-kata terakhir, tapi dia hanya tertawa dalam sepi.

Tiba-tiba dia termenung, minuman keras yang di pegangnya jatuh, tetes demi tetes air matanya mulai membasahi pipinya yang kemerahan.

“Kau jahat, kau tidak datang malam itu. Aku menunggumu cukup lama bahkan sangat lama tapi kau tidak datang sampai akhirnya bulan pun tenggelam kembali.” Makin deras tetesan air mata Shabrina, kini wajahnya tampak sedikit jelas diterpa rembulan.

“Bukankah kau yang menghianati janji kita? Malam itu aku melihatmu bersama seorang lelaki lain, kau tahu perasaanku saat itu Shabrina? Bahkan terlalu menyakitkan untuk ku ingat,” ucapku. Dari raut mukanya dia tampak heran tak mengerti apa yang aku ucapkan, dia kembali duduk di trotoar, dan aku tetap memandanginya dari balik jendela ini.

“Hahahaha, begitu murahnya aku Anthony di matamu? Siapa lelaki yang kau maksud? Cemburu telah membutakan hatimu!” jelas Shabrina
           
          Malam telah larut bahkan suara angin pun enggan menampakan dirinya. malam ini suasana malam makin kalut.

“Agustus malam itu ku pacu mobilku dengan perasaan bahagia karena aku sangat ingin bertemu denganmu Shabrina sambil membawa cincin yang aku beli dari hasil kerja kerasku, aku ingin melamarmu di saksikan oleh bulan dan para bintang, tapi kau telah mengotori semuanya dengan tindakan penghianatanmu. Malam itu kau bersama lelaki yang bahkan tak aku kenal, kau bisa bayangkan kan betapa sakitnya perasaanku saat melihat gadis pujaannya bersama lelaki lain?” jelasku padanya.

“Kau salah Anthony, aku bukan perempuan seperti itu. Kau salah paham, dia hanya teman lama yang tidak sengaja bertemu. Waktu itu aku terjatuh hak sepatuku tersangkut dan dia menangkapku,” dia berkata berurai air mata, tapi rasa sakit itu masih tetap bernaung di hatiku.

“Kau harus percaya padaku Anthony.” Dia ambruk, air matanya begitu tulus. Aku tidak kuat melihat dia menangis ragaku kaku sebagian tubuhku lemah, “berhenti menangis Shabrina” dalam hatiku menjerit.

“Aku mencintaimu Anthony, namun kau lebih mencintai cemburumu di banding aku dan membuatku seperti ini, aku membenci bulan karenamu,” dia bergaya layaknya seorang yang tegar. Namun, aku tahu dia terjebak dalam kerapuhan.

Aku gemetar bibirku tak sanggup mengatakan satu patah kata pun, tubuhku lemah melihat dia menangis aku semakin sulit bergerak

“Maafkan aku Shabrina, aku terlalu mencintaimu sehingga aku tak mau seorang laki-laki pun menyentuhmu, aku telah terluka oleh kecemburuanku sendiri dan aku sadar aku salah paham setelah kau menjelaskan. Kini aku mengerti, maafkan aku Shabrina”. Tak sanggup lagi aku menatap matanya yang indah itu.

Temaram bulan menerangi kedua sejoli yang sudah lama tidak dipertemukan, kesalahpahaman telah memisahkan jalinan kasih diantara keduanya, namun rasa cinta begitu besar. Sehingga cinta mempertemukan mereka dipersimpangan jalan ini. Kini hanya sebatas jendela yang memisahkan mereka, tidak membayangkan bertemu dalam keadaan seperti ini. Pelukan erat pun mewarnai kerinduan antara Shabrina dan Anthony malam ini.

 “Anthony, jangan lepaskan pelukanmu, aku tak mau malam ini berakhir, aku tak mau membenci bulan lagi”.

“Tak akan pernah lagi Shabrina, kini imajinasiku tidak lagi lumpuh,” ucapku dalam hati.


Kontributor 
Oleh:
Giovani Rahmathullah Rizal
AB-1B Administrasi Niaga

KEMEGAHAN AN EXPO 2012


Telah dibuka acara terakbar dari jurusan Administrasi Niaga (AN) yang memasuki angka ke-21, yaitu AN EXPO 2012 dengan tema Technology and Lifestyle. Bertempat di lapangan utama Politeknik Negeri Jakarta (PNJ).

AN EXPO atau yang biasa disebut Anex merupakan acara yang diselenggarakan untuk menambah nilai mata kuliah selling (Penjualan) jurusan AN. Acara ini diselenggarakan selama 5 hari dari  tanggal 3-7 Desember 2012.

Acara hari pertama, yaitu seminar dan workshop dengan tema “Technology and entrepreneur”. Seminar yang diadakan di aula gedung Q ini mendatangkan 2 pembicara, pertama dari Tim Mozilla Indonesia dengan membawakan materi support open web, dan Adrie Subono membawakan tema Find out chance to be entrepreneur. Acara menarik lainnya, yaitu Beauty Class, penampilan band-band indie, modern dance, standing comedy, dan malam puncaknya diisi oleh penampilan dari Boyz II Boys.

Banyak mahasiswa yang tidak pulang dari pagi hingga malam hari demi menonton aksi  panggung Boyz II Boys. Orang Jogjakarta pun rela mengeluarkan uangnya untuk menyewa hotel di daerah depok, demi Boyz II Boys. Terbukti oleh pengunjung bernama Andie. Andie adalah mahasiswa Jogjakarta yang rela datang ke PNJ demi menonton Idolanya. “Untuk dia saya rela jauh datang ke sini,” ungkap Andie.


Menurut Anis dan Ocha, selaku panitia AN EXPO 2012, hambatan yang dilalui, yaitu masalah waktu, cuaca, dan fasilitas kampus. Waktu yang disediakan panitia untuk mendesain acara ini berbeda dengan tahun lalu. Tahun lalu waktu yang disediakan kurang lebih 2-3 bulan sedangkan tahun ini hanya 1 bulan. Cuaca menjadi hambatan dalam acara, jika turun hujan animo pengunjung berkurang.

Tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, yang membedakannya yaitu tahun ini bisa bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan yang telah memberikan dukungan dengan diadakannya job fair selain itu content acara juga mandiri. Kelebihan acara ini, yaitu dari segi content acara lebih menarik dan lebih bagus karena ada job fair, sedangkan kekurangannya yaitu guest star tidak lebih besar dari tahun kemarin, tetapi secara umum sudah bagus karena guest star itu hanyalah sebagai pelengkap saja.

“Harapan untuk AN EXPO selanjutnya harus lebih sukses, stand lebih banyak, acaranya lebih beragam, tetap exist dan yang pasti tetap menunjukkan pameran Administrasi Niaga,” kata Ocha selaku Public Relationship acara AN EXPO 2012.

Teks: Sisilia Azmi

The 32nd Indonesia Book Fair



Indonesia Book Fair (IBF) 2012 kembali digelar di Istora Senayan, Jakarta, 17-25 November 2012. IBF tahun ini mengangkat tema “The Power of Creativity” karena buku merupakan sarana bagi orang untuk berkreatifitas.
Ikatan Penerbit Indonesia (Ikapi) menyelenggarakan IBF yang ke-32 tahun. Acara ini memang menjadi acara tahunan untuk diselenggarakan. Tujuan diselenggarakannya IBF, baik tahun ini maupun tahun-tahun sebelumnya sama, yaitu untuk mempromosikan buku-buku, membantu penerbit melakukan transaksi jual-beli dengan customer, transaksi hak cipta, memberi akses masyarakat untuk membeli buku dengan harga diskon, dan, yang paling penting, menumbuhkan minat baca di masyarakat.
Sasaran utama IBF ini adalah masyarakat dan dunia pustaka, agar penerbit dapat memberi tahu buku-bukunya kepada masyarakat. IBF setiap tahunnya juga diramaikan oleh perpustakaan daerah, perpustakaan nasional, perpustakaan instansi dari KPK, Kementerian Kesehatan, dan sebagainya. Sehingga dapat meningkatkan pula minat budaya masyarakat untuk mengunjungi perpustakaan.
Pada IBF tahun ini, terdapat 160 stand yang terdiri dari sekitar 70 penerbit lokal dan 12 penerbit luar. Ada beberapa penerbit yang mengambil lebih dari 2 stand. Setiap tahunnya IBF selalu menawarkan kepada penerbit untuk menjadi peserta. Namun, setiap penerbit mempunyai pola penjualan sendiri, ada yang membutuhkan pameran, ada pula yang tidak membutuhkan. Jadi itu bukan keharusan. Ini bukti pelayanan Ikapi terhadap anggotanya untuk bisa berpameran. Tentunya penerbit yang memiliki waktu dan dana untuk berpameran di IBF, tetapi yang tidak pun Ikapi mengakomodasinya dengan menyediakan stand-stand gratis untuk Ikapi daerah. Jadi penerbit atau anggota Ikapi yang tidak bisa mengikuti pameran, bisa menitipkan bukunya di stand Ikapi daerah. Ada Ikapi DKI, Sumatera Utara, Jawa Timur, dan sebagainya.
Bursa buku merupakan hal yang paling utama di IBF ini. Terdapat beragam buku dari banyak penerbit yang berkualitas dengan harga terjangkau, bahkan ada diskon sampai 70%. Apalagi ada pula penerbit yang menjual buku-buku langka dan majalah-majalah lama yang dijual dengan harga murah seperti cuci gudang, dengan harga mulai dari Rp5.000.
Selain bursa buku, ada banyak acara di IBF 2012 ini. Misalnya, terdapat bursa naskah, di sana para penulis dapat memberikan naskahnya langsung kepada para penerbit. Tidak semua penerbit mengikuti kegiatan ini, beberapa di antaranya penerbit Bumi Aksara, Dixigraf Publishing Service, Mizan Grup, Penebar Swadaya-Puspa, Swara-Tiara, Tiga Serangkai, Pustaka Mandiri dan Zikrul Hakim Bestari. Ada juga Indonesia Right Fair, untuk penulis maupun penerbit dalam negeri yang mau menawarkan copyright buku-bukunya kepada penerbit dari mancanegara.
Selain itu ada pula beragam seminar, yaitu seminar internasional mengenai hak cipta, seminar mengenai e-book, seminar penulisan, seminar profesi analisme editor, dan lain sebagainya. Ada juga launching buku orang-orang besar di Indonesia, seperti buku milik Chairul Tanjung, Jokowi dan Dahlan Iskan. Terdapat lomba tari, science, jelajah buku, dan kegiatan wisata baca agar pelajar lebih mengenal buku. Termasuk juga pemutaran film dari beberapa buku yang dijadikan film.
“Tahun ini banyak acara bagus. Cuma ada beberapa hambatan karena faktor cuaca, adanya demo dan ada banyaknya acara di Senayan. Harapannya mungkin IBF tahun depan bisa lebih dikunjungi, ada lebih banyak lagi penerbit yang ikut bergabung,” ungkap Djaja Subakdja sebagai sekretaris Ikapi.

Naskah&Foto: Delia Fitri Sarah

Belladies Shop


Ada online shop nih yang menjual tas, dompet, sepatu, dan kebutuhan wanita lainnya. Produk-produk ini berkualitas tinggi dengan harga terjangkau. Produk yang ditawarkan secara khusus ditujukan untuk wanita. Dan tentu saja ini toko online terpercaya.
Yang berminat, bisa kunjungi melalui:
website: www.belladies-shop.blogspot.com
Twitter: 
http://twitter.com/#!/BELLADIESS
Yahoo messenger: belladiesshop@yahoo.co.id
Bisa juga langsung hubungi melalui sms:
Mobile: 085716109723
Pin BB: 2773447F


Harga dan kualitas terjamin.
LIKE FACEBOOK-nya www.facebook.com/BelladiesShop 



Senin, 14 Januari 2013

Tips Menjalani Liburan


Halo! Sudah memasuki masa liburan? Sudah membuat rencana apa saja yang akan dilakukan? Atau hanya membuang waktu dengan tidur-tiduran saja? Liburan semester yang saat ini sedang kita jalani memang kadang memiliki dampak malas, tidur, dan aktivitas yang sederhana. Hal ini tentu akan menjadikan kita memiliki dampak negatif ketika sedang masuk dan memulai perkuliahan kembali.

Nah! Kali ini GEMA akan membagikan beberapa tips untuk Anda cara liburan semester ala Dedi Mukhlas. Cara menikmati liburan yang menyenangkan dan bisa menjadi pengalaman baru adalah liburan yang tidak hanya kita gunakan untuk jalan-jalan, menghabiskan uang, dan sebagainya.

 Berikut ini beberapa tips dari kami untuk menikmati liburan Anda:

  1. Jadikan liburan Anda berkualitas dengan melakukan sosialisasi dengan teman-teman di rumah, misalnya Anda bisa main kerumah teman, diskusi, ngobrol, dan membicarakan masalah yang sedang mereka kerjakan. Hal ini selain bertujuan untuk menjalin silaturahmi, juga untuk menambah informasi Anda dari teman-teman Anda dan orang sekitar Anda.
  2. Membuat kreatifitas. Liburan panjang ini, jadikan diri Anda aktif membuat kreatifitas mulai dari cerpen, novel, nulis, dan sebagainya yang bisa Anda jadikan untuk membuang waktu dengan kreativitas dan aktivitas. Hal ini selain bertujuan untuk melatih otak juga menjaga kemampuan Anda dalam berfikir secara teratur. Siapa tahu tulisannya bisa dimuat diberbagai media massa, kan?
  3. Menambah pengalaman baru. Lakukan pengalaman baru dengan jalan-jalan yang berkualitas menuju tempat yang memiliki pengalaman baru dan belum Anda kunjungi. Anda bisa menambah pengetahuan dan pengalaman luar biasa dengan kerabat Anda. Namun perkirakan juga cuacanya. Karena saat ini hujan sering melanda dan sering terjadilah banjir yang tidak diinginkan.
  4. Belajar memasak. Mungkin ini cocok untuk mahasiswi yang liburan di rumah. Hal ini sekaligus akan menjadi bekal dalam berumah tangga nanti.
  5. Aktif di jejaring sosial. Menjadikan media jejaring sosial untuk update informasi yang sedang hangat saat ini. Hal ini bertujuan agar teman-teman Anda bisa memperoleh informasi yang bermanfaat. Tapi jangan update yang galau-galau ya? Hehe...
  6. Menyiapkan perlengkapan sebelum masuk kuliah. Hal ini sangat penting jika Anda akan memasuki semester yang banyak menuntut waktu dan tugas yang banyak. Siapkan alat tulis, buku, dan sebagainya mulai dari sekarang.
  7. Menjalankan bisnis. Jadikan liburan ini sebagai peluang dalam Anda berbisnis dan memulai berbisnis dengan baik dan benar. Jalani semuanya dengan santai dan menyenangkan.

Nah! itu tadi beberapa tips liburan dari kami. Semoga bisa menjadikan liburan Anda berkualitas dan menyenangkan. Selamat mencoba! :)

Sumber: kotepoke.com
Foto: istock.com

Belajar dan Bermain Bersama WWF


Depok, Tapos –– Ada yang menarik dalam acara COMDEV (Comunity Development), Minggu (13/1) kemarin. Agenda menanam pohon cukup membuat antusias anak-anak. Selain itu, hadirnya mobil panda milik WWF lengkap dengan LCD 32 inci dan boneka hewan besar pun turut menyita perhatian anak-anak.

Cuaca mendung tak mampu menyurutkan semangat para mahasiswa untuk tetap melanjutkan tugas mulia mereka membimbing anak-anak kelurahan Tapos dari TK hingga kelas 6 SD. Agenda penghijauan dalam acara COMDEV kemarin mampu membuat anak-anak belajar cara menanam pohon. Mereka masing-masing mendapatkan satu tanaman yang lengkap dengan pot serta pupuknya. Para pembimbing mengajarkan mereka dengan penuh sabar dan berusaha membuat anak-anak berani berkotor-kotoran demi menghijaukan lingkungan.

Selain menanam pohon, ada lagi yang berbeda. Tapos kedatangan tamu dari anak didik UKM ANSOS (Anjangsana Sosial). Mereka turut serta meramaikan acara COMDEV kemarin.

Yang tak sabar ditunggu adalah kehadiran delegasi WWF dengan mobil panda besar yang nampaknya cukup menyita perhatian anak-anak sejak awal. Pembacaan dongeng oleh Ka Dana tentang persahabatan orang utan dan harimau mampu menyedot perhatian anak-anak. Setelah pembacaan dongeng tersebut, anak-anak TK sampai kelas tiga SD melanjutkan acara nonton kartun di mobil panda, sedangkan kelas tiga sampai enam SD membuat paper bag dari daur ulang kertas koran bersama Ka Joni.


“Acara seperti ini baik, apalagi anak-anak pesertanya jadi menarik. Meraka memang harus diajarkan sejak dini tentang lingkungan. Tapi yang paling penting adalah, evaluasi akhir panitia tetap harus memantau perkembangan mereka dan lingkungan apakah acara pembinaan seperti mampu berpengaruh merubah bumi ini menjadi lebih baik kedepannya” tutur Ka Doni delegasi WWF.

Teks: Bunga Padma Putri
Foto: Deasy Amalia