Foto: Dok. PNJ |
Penting bagi sebuah lembaga pendidikan, dalam hal ini lembaga pendidikan tinggi, untuk melakukan upaya pengembangan di berbagai bidang. Salah satunya yaitu melakukan suatu kegiatan atau menyediakan suatu forum untuk pertukaran informasi serta diskusi. Interaksi antar perspektif ini bisa menjadi media untuk menciptakan pengembangan teknologi yang berlaku di industri dan masyarakat di era modern seperti saat ini.
Itulah yang menjadi tujuan dilaksanakannya Asian International Seminar (ASIAS) 2012 yang diselenggarakan pada Selasa, 6 November 2012 di Aula Gedung Direktorat Politeknik Negeri Jakarta. Kegiatan ini mengusung tema "Creative industry based research and community services to encourage community autonomy". Para peserta yang berasal dari kalangan akademisi, praktisi dan pemerintah menulis dan mempresentasikan makalah hasil penelitian mereka dalam bidang technology, commerce, dan environment. Jumlah pemakalah yaitu sebanyak 16 orang dari Politeknik Negeri Jakarta, 23 orang dari seluruh Indonesia, serta 3 orang dari Jepang dan Malaysia.
Seminar rutin yang diselenggarakan oleh Pusat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (P3M) Politeknik Negeri Jakarta kali ini menghadirkan narasumber antara lain Prof. Dr. Djoko Santoso, Dirjen Dikti, dan dari Asosiasi Profesor yaitu Kume Yusuke, Universitas Saga, Jepang.
Agenda pertama seminar diisi dengan presentasi dari narasumber. Kemudian, acara dilanjutkan dengan diskusi paralel yang membahas makalah hasil penelitian dari peserta dan dilaksanakan di ruangan yang berbeda-beda. Akhir dari rangkaian kegiatan ini adalah pengumuman makalah terbaik dari seluruh makalah peserta Asian International Seminar (ASIAS) 2012.
Semoga pelaksanaan Asian International Seminar (ASIAS) tahun depan lebih baik dan tetap menghasilkan pemikiran baru yang bermanfaat sehingga ilmu tersebut dapat diimplementasikan di industri dan masyarakat pada era modern ini.
Lina S.Wulandari/Nur Hasanah
0 comments:
Posting Komentar