Bagi
sebagian besar anak muda yang menggandrungi situs Youtube, nampaknya nama Gamal,
Audrey, Cantika tidak lagi asing di telinga. Berawal dari lejitan video cover
lagu Telephone-Lady Gaga yang diunggah di situs Youtube, trio muda ini kini
telah menjadi salah satu grup vokal berbakat yang mewarnai industri musik Indonesia. Bahkan grup vokal yang kerap
disapa GAC ini pada pertengahan 2012 lalu telah sukses merilis sebuah album
perdana yang bertajuk “Gamaliel Audrey Cantika” .
Tentunya kesuksesan ini tidak bisa terlepas
dari tangan kecanggihan teknologi internet, khususnya di media Youtube. Tidak
dapat dipungkiri, Youtube memainkan andil yang besar dalam kesuksesan trio ini.
Situs yang telah menjadi direktori video terbesar dan terlengkap di jagad maya
ini menjadi media yang efektif bagi sejumlah anak muda untuk mengekspresikan
bakat dan talentanya. Bahkan tak jarang popularitas seseorang bisa melejit
hanya dengan mengunggah video kreatif di situs ini. Gamal Audrey Cantika
merupakan bukti nyata keberhasilan kerja antara bakat anak muda dan kecanggihan
media sosial Youtube.
Pada
kesempatan kali ini, GEMA berkesempatan untuk menyapa dan
berbincang secara langsung dengan The
Indonesian Living Legend of Youtube Phenomenon, Gamal Audrey Cantika. Keisengan
dan kebosanan remaja sekolah pada rutinitas kemudian menjadi pemicu utama duo
Tapiheru-Gamal dan Audrey mengunggah video cover lagu- lagu barat di Youtube.
“Waktu itu tahun 2008 dan aku masih SMP, lagi mau ujian malah. Karena bosen dan
butuh refresh pas belajar, akhirnya iseng deh bikin-bikin video cover sama
Gamal,” tutur Audrey. Gamal menambahkan bahwa pengunggahan video bernyanyi
mereka di Youtube awalnya hanya iseng dan untuk lucu-lucuan saja karena saat
itu Youtube memang sedang booming.
Banyaknya permintaan cover lagu dari teman- teman sebaya mereka mendorong duo
Tapiherui ini untuk terus membuat video cover.
Sejumlah
lagu barat seperti Break Your Heart (Taio Cruz), Lucky (Jason Mraz), Poker Face
(Lady Gaga) dan Telephone (Lady Gaga) menjadi video- video jagoan Gamal dan
Audrey yang paling banyak ditonton. Bahkan video cover Telephone (Lady Gaga)
sempat mencapai jumlah 870.524 penonton. Video ini pulalah yang kemudian
mempertemukan duo ini dengan Cantika Abigail yang sama-sama kerap mengunggah
video bernyanyi di Youtube.
“Awalnya aku gak tahu kalau mereka ini orang Indonesia. Aku kira orang Filipina.
Tapi kok ada Tapiherunya. Terus aku kontak aja. Lha ternyata mereka malah
tinggal di Jakarta! Haha.”
Berbagai
respon datang dari kawan-kawan sebaya trio ini saat berbagai video cover yang
mereka unggah menghebohkan jagad maya di Indonesia. Banyaknya respon positif
dari sekitar membuat trio ini semakin bersemangat mengunggah karya-karya video
cover mereka. Hingga kemudian popularitas ini membawa mereka pada tangan label
musik ternama Sony Music Indonesia yang pada turut membidangi lahirnya single perdana
Gamal Audrey Cantika yang berjudul “Ingin Putus Saja” di tahun 2010.
“Kaget banget pastinya. Secara, kita nggak ada
background apa-apa,” ucap Audrey sambil tertawa saat ditanyai reaksi
mereka tentang ajakan label Sony.
Tentunya
banyak kawan-kawan muda yang bertanya-tanya bagaimana bisa trio ini dengan
mahirnya menggunakan situs Youtube sebagai media untuk berkarya dan bahkan
dampaknya pada popularitas yang hari ini mereka dulang. Trio ini mengungkapkan
bahwa mereka sebenarnya tidak mempunyai metode tertentu agar video yang
diunggah bisa mendapat banyak penonton. Bahkan untuk media promosi pada saat
itu mereka cukup memasang link video pada profil Friendster dan myspace mereka
masing- masing.
“Sebenarnya sih buat kita gak ada trik kusus
untuk memancing viewers dan subscribers. Kita hanya melakukan apa yang kita
sukai.” Para penggemar musik RnB ini juga mengutarakan bahwa mereka banyak
menyanyikan lagu-lagu favorit mereka agar bisa dinikmati, seperti Payphone. “Awal-awal
promosi video sih kita pasang link video di friendster dan myspace. Setelah
booming-nya facebook dan twitter, baru deh promosi di situ,“ tambah Gamaliel
saat menceritakan pengalamannya.
Bagi trio vokal yang masih berkuliah ini,
satu-satunya trik mereka untuk memaksimalkan penggunaan Youtube hanyalah
dengan mencintai apa yang mereka lakukan dan menjadi orisinil. “Kalau suka, ya silahkan
berkarya saja. Tunjukkan ke orang-orang apa yang disuka dan jangan pernah
takut. Pasti kalau udah suka, nggak mikirin lagi viewers-nya banyak atau
nggak,” jelas Gamal.
Tidak heran popularitas dan kesuksesan yang
diraih trio ini menjadi awet dan bukan sekedar popularitas abal. Bakat dan
ketulusan mereka dalam berkarya di situs Youtube justru menjadi nilai jual yang
menarik banyak penonton. Meskipun tetap
ada unsur kebetulan, namun unsur tersebut kemudian dipadukan dengan kreativitas,
kejujuran dan kerja keras yang diutarakan sehingga mereka bisa eksis dalam
waktu yang cukup lama.
Dibalik kesuksesan GAC, tidak adil jika para
penggemar trio ini dilupakan. Yup, GAC Troops begitulah mereka menyebut para
penggemarnya. Wulan, mahasiswi Universitas Dipenogoro mengaku dirinya telah
mengagumi GAC sejak tahun 2009 saat video cover Gamal dan Audrey berjudul Telephone
diupload. “Aku suka banget sama GAC. Suara mereka keren dan tetap konsisten
dalam bermusik,” ungkapnya. Sejak GAC mulai merilis album baru, Wulan beserta
teman-temannya yang lain selalu setia mendatangi performa GAC sebagai balasan
rindu penantian terhadap album GAC.
Saat ini trio GAC lebih berfokus pada promosi
album meskipun masih tetap membuat sejumlah video cover seperti sebelum-sebelumnya. Ketika ditanya tentang minat bertemu Youtubers Indonesia lainnya,
mereka mengaku bahwa mereka pernah berkolaborasi dengan Adera dan Boyz II Boys yang
merupakan Youtubers Indonesia. Bagi mereka sejujurnya di Indonesia penggunaan
Youtube sebagai media berkarya masih kurang maksimal.
“Harusnya
terus berkarya saja, biar gak cepet puas. Dan yang penting cintai apa yang kamu
lakuin,” kata Cantika. Ia pun turut
berharap agar Youtube bisa terus membantu melahirkan karya-karya anak bangsa
yang berkualitas.
Bagi
ketiganya, harapan terbesar bagi para pengguna Youtube di Indonesia adalah agar
bisa berkarya dengan jujur, sesuai passion,
tahu kapasitas, dan yang terpenting tidak menjadi orang lain. Karena bagi
mereka, hal-hal itu merupakan salah satu kunci yang bisa membuat penggunaan Youtube
menjadi maksimal.
Nah, kalau kamu ingin mengekspresikan bakat dan berkarya melalui Youtube, ayo mulai dari sekarang. Dengan tahu apa yang kamu mau dan mencintai yang kamu lakukan, keberhasilan melalui Youtube seperti yang diraih Gamal Audrey dan Cantika bukan tidak mungkin kan?
Teks: Deasy A.
Foto: Anggraeni Dwi
0 comments:
Posting Komentar